Pengertian Kerajinan berbasis media campuran
Pengertian Kerajinan berbasis media campuran. Kerajinan, atau seni kerajinan, telah menjadi bagian integral dari kehidupan manusia selama berabad-abad. Dalam konteks modern, seni kerajinan berbasis media campuran telah menjadi semakin populer di Indonesia. Mari kita eksplorasi lebih lanjut tentang pengertian dan keunikan kerajinan berbasis media campuran.
Apa yang dimaksud dengan Kerajinan berbasis media campuran....? Nah kerajinan berbasis media campuran ini diharapkan dapat mengembangkan kreativitas dan keterampilan, agar produk kerajinan bahan alam atau buatan yang ada dapat diolah sedemikian rupa menjadi karya yang lebih inovatif dan unik. Sebagai langkah awal dapat dilakukan penggalian informasi dari berbagai sumber/referensi mengenai produk kerajinan yang telah menggunakan media campuran sebagai bahan utamanya.
Konteks Sejarah
Dalam konteks sejarah Indonesia, perkembangan kerajinan berbasis media campuran mencerminkan perpaduan harmonis antara tradisi dan inovasi. Sejak zaman kuno, pengrajin telah menggabungkan teknik tradisional dengan elemen-elemen baru, menciptakan Seni yang mengandung kekayaan budaya. Seiring berjalannya waktu, era modern membawa tantangan baru dan peluang untuk eksplorasi lebih lanjut. Seniman-seniman kini tidak hanya terinspirasi oleh warisan budaya yang kaya, tetapi juga oleh teknologi yang berkembang pesat. Konteks sejarah ini menunjukkan bahwa kerajinan berbasis media campuran di Indonesia tidak hanya mempertahankan keindahan tradisional, tetapi juga terbuka untuk transformasi kreatif yang terus mengukir sejarah seni di negeri ini.
Definisi Kerajinan berbasis media campuran
Kerajinan berbasis media campuran adalah kerajinan yang dibuat dengan tujuan merubah bentuk sebuah benda yang dominan terbuat dari satu jenis bahan kini dipadukan dengan bahan lainnya agar menjadi lebih menarik, baik tanpa menghilangkan fungsi aslinya ataupun mengganti fungsinya.
Bahan yang digunakan dapat berupa bahan alam dengan bahan alam atau bahan buatan dengan bahan buatan, dapat pula terdiri dari bahan alam dan buatan. Pada prinsipnya adalah kerajinan yang dibuat dengan media campuran dapat memperindah penampilan bentuk, warna, tekstur dan volume dari sebuah kerajinan. Dengan demikian nilai kualitas dari kerajinan ini pun meningkat. Hal ini dikarenakan menggunakan bahan media campuran harus mengenal karakteristik bahan masing-masing sehingga lebih sulit dilakukan.
Kerajinan berbasis media campuran banyak dilakukan oleh pengrajin. Tahukah kamu apa maksud dari pembuatan kerajinan yang dibuat dengan strategi perubahan seperti menggunakan bahan berbasis media campuran? Beberapa alasan yang dapat dikemukakan adalah:
1. adanya kekurangan bahan baku atau memanfaatkan bahan baku yang tidak banyak jumlahnya,
2. menghindari bentuk yang monoton,
3. meningkatkan estetika pada tampilan produk, dan
4. lebih terlihat modern karena dapat disukai oleh semua kalangan.
Sebagai pembuat karya selain diperlukan keterampilan dan kreativitas juga diperlukan pengembangan karakter lainnya seperti; kemauan keras, berani mencoba, tidak pantang menyerah, ulet, berani ambil resiko, dan bertanggung jawab. Kembangkanlah kreativitas dan keterampilan dalam berkarya, agar dihasilkan produk kerajinan yang inovatif dan disukai banyak orang. Dengan demikian citra bangsa Indonesia sebagai bangsa yang kreatif, trampil, dan bertradisi dapat dilestarikan dengan sebaik-baiknya.
Prinsip Kerajinan Berbasis Media Campuran
Dalam pembuatan produk kerajinan dengan menggunakan satu jenis bahan terkadang banyak menemui kendala. Kendala yang biasa didapat seperti terbatasnya bahan baku, bentuk produk yang monoton, dan kurang terlihat modern. Meskipun tidak dapat dipungkiri bahwa produk kerajinan sejenis ini yang biasa disebut orang bentuk klasik banyak juga peminatnya, namun sebagai pengrajin perlu juga meningkatkan inspirasinya untuk melakukan perubahan perubahan bentuk pada produk kerajinan. Salah satunya adalah dengan menggunakan media campuran.
Dalam melakukan perubahan strategi pada kerajinan berbasis media campuran perlu kiranya kita memahami prinsip kerajinan berbasis media campuran itu seperti apa. Adapun prinsip perubahan strateginya adalah sebagai berikut :
- Merupakan penggabungan dari berbagai bahan yang tidak memiliki reaksi kimia tertentu ketika dilakukan penggabungan, misalnya bahan yang digunakan dapat membuat bahan lainnya terkikis atau berkarat dan sebagainya.
- Bahan yang digunakan terdiri dari berbagai jenis. Tidak hanya satu saja melainkan lebih dari satu, dapat dua, tiga atau lebih. Semua bergantung kepada rancangan kebutuhan dari produk kerajinan yang akan dibuat.
- Bahan dapat terdiri dari bahan homogen, atau heterogen. Misalnya bahan alam dengan bahan alam, bahan buatan dengan bahan buatan, dapat pula bahan alam dengan buatan. Tidak terjadi perubahan fi sik pada salah satu bahan yang digabungkan, misalnya terjadi lelehan setelah direkatkan dan sebagainya.
- Masing-masing bahan memiliki karakteristik sendiri yang saling mendukung terwujudnya keindahan (estetika) dari sebuah produk kerajinan yang dibuat.
- Penggabungan bahan yang dilakukan harus dapat menyatu dengan bahan lainnya, sehingga terjadi kesatuan dan harmonisasi.
Kerajinan berbasis media campuran dengan penciptaan bentuk baru diperlukan pembuatan rancangan yang tepat. Rancangan yang dibuat juga harus mempertimbangkan bentuk yang seperti apa yang diinginkan pada produk kerajinan yang akan dibuat.
Jenis dan Karakteristik Kerajinan Berbasis Media Campuran
Bahan yang digunakan sebagai bahan dasar untuk kerajinan berbasis media campuran sangat beragam bergantung pada sumber daya alam dari masing masing daerah. Jenis bahan alam yang dapat digunakan adalah ; kayu, batu, logam, keramik, kulit, serat, dan sebagainya, sedangkan jenis bahan buatan yang dapat digunakan adalah; plastik, gips, fi berglass, dan sebagainya.
Karaktersitik setiap bahan tentu berbeda satu sama lain. Sebelum dibuat sebagai karya kerajinan yang akan dipadukan, maka kita harus memahami sifat dari masing-masing bahan yang akan kita buat. Seperti logam, beberapa logam memiliki sifat mudah berkarat, sebaiknya sebelum digunakan logam harus diolah dahulu agar tidak merugikan atau merusak bahan lainnya. Keramik yang terbuat dari tanah liat juga memiliki sifat mudah pecah, tentunya jenis bahan ini harus dipadukan dengan sangat hati-hati menggunakan bahan yang tidak merusak wujudnya, seperti kain atau jenis kertas sehingga bentuk keramik akan terjaga.
Bahan Dasar Kerajinan Berbasis Media Campuran
Berikut ini beberapa bahan dasar dan bahan paduannya yang dapat dikatakan cocok atau padu, untuk dijadikan bahan campuran dalam produk kerajinan.
1. Batu
Batu terdiri dari batu permata atau batu mulia dan juga ada batu akik. Batu permata mempunyai nama dari mulai huruf a sampai huruf z yang diklasifi kasikan menurut kekerasannya yang dikenal dengan Skala Mohs dari 1 sampai 10. Permata yang paling diminati di dunia adalah yang berkristal (selain jenis batu mulia seperti Berlian, Zamrud, Ruby dan Safi r), batu-batu akik jenis anggur seperti biru langit, bungur atau kecubung yang berasal dari Tanjung Bintang, Lampung, saat ini banyak diburu oleh para kolektor karena kualitas kristalnya.
Aneka bentuk, tekstur, dan warna batu yang menarik dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti kayu, logam, dan lainnya. Berikut hasil produk dari paduan bahan dasar batu.
2. Logam
Logam banyak jenisnya, seperti perak, emas, perunggu, besi, dan titanium. Namun perak paling sering dipadukan sebagai kerajinan berbasis media campuran, selain harganya terjangkau juga lebih diminati dengan berbagai bentuk penampilan. Logam dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti kayu, kerang, batu, dan lainnya. Proses pengecatan atau plating pada logam biasanya merupakan langkah-langkah terbaik untuk mencegah korosi. Berikut hasil produk dari paduan bahan dasar batu.
3. Plastik
Plastik banyak jenisnya, seperti botol, kantong, gelas, perabot dapur, perabot rumah tangga dan lainnya. Namun botol paling sering dipadukan sebagai kerajinan berbasis media campuran, selain memiliki permukaan yang cukup keras juga lebih diminati karena mudah dibentuk. Plastik memiliki sifat ada yang dapat didaur ulang dengan pemanasan kembali seperti plastik botol dan kantong, ada juga yang tidak dapat didaur ulang, contohnya resin. Plastik dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti logam, kain, dan lainnya. Berikut hasil produk dari paduan bahan dasar plastik.
4. Kayu
Kayu adalah bagian batang atau cabang serta ranting tumbuhan yang mengeras karena mengalami lignifi kasi (pengayuan). Kayu digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari memasak, membuat perabot (meja, kursi), bahan bangunan (pintu, jendela, rangka atap), bahan kertas, dan banyak lagi. Kayu juga dapat dimanfaatkan sebagai hiasan-hiasan rumah tangga dan sebagainya.
Kayu juga banyak jenisnya, seperti kayu jati, meranti, nangka, jati landa, kayu hitam, dan sebagainya. Sumber daya masing-masing daerah berbeda. Beberapa jenis kayu dipilih karena bersifat kedap air, isolator, dan mudah dibentuk. Kayu dapat dipadukan dengan berbagai bahan lainnya seperti logam, kaca dan lainnya. Berikut hasil produk dari paduan bahan dasar kayu.
5. Keramik
Keramik berasal dari tanah liat. Keramik memiliki disiplin ilmu tersendiri maka kerajinan yang berasal dari tanah liat secara familiar disebut dengan keramik. Umumnya senyawa keramik lebih stabil dalam lingkungan. Bahan baku keramik yang umum dipakai adalah feldspar, ball clay, kwarsa, kaolin, dan air. Sifat keramik sangat ditentukan oleh struktur kristal, komposisi kimia, dan mineral bawaan tanahnya.
Karena sifat keramik rapuh dan mudah pecah maka keramik dapat dipadukan dengan berbagai bahan lain yang bersifat lembut atau ringan, tidak merusak, seperti kain, rotan, kertas atau karton dan lainnya. Berikut hasil produk dari paduan bahan dasar keramik.
Panduan Langkah-demi-Langkah untuk Membuat Kerajinan berbasis Media Campuran
Menciptakan kerajinan berbasis media campuran adalah perjalanan kreatif yang memadukan teknik tradisional dengan sentuhan kontemporer. Berikut adalah panduan langkah-demi-langkah untuk membantu Anda memulai proyek kerajinan yang unik:
- Pemilihan Ide dan Konsep : Mulailah dengan memilih ide atau konsep yang ingin Anda eksplorasi dalam karya Anda. Apakah itu terinspirasi oleh alam, budaya lokal, atau pengalaman pribadi, pastikan konsepnya jelas dalam pikiran Anda sebelum melangkah lebih jauh.
- Persiapan Material : Tentukan jenis material yang akan Anda gunakan. Bahan-bahan seperti kertas, kain, kardus, atau bahan daur ulang dapat memberikan dimensi yang menarik pada karya Anda. Pastikan memiliki semua material yang diperlukan sebelum memulai.
- Penyusunan Desain : Rencanakan desain kerajinan Anda. Tentukan komposisi, warna, dan tekstur yang ingin Anda capai. Anda bisa membuat sketsa atau membuat referensi visual untuk membantu menyusun desain dengan lebih baik.
- Persiapan Workspace : Bersihkan dan persiapkan ruang kerja Anda. Pastikan memiliki cukup cahaya dan ventilasi. Semakin teratur workspace Anda, semakin mudah untuk fokus pada detail kreatif.
- Penerapan Teknik Media Campuran : Pilih teknik-teknik media campuran yang ingin Anda terapkan. Ini bisa mencakup teknik kolase, lukisan tekstur, atau bahkan penggunaan elemen tiga dimensi. Ekspresikan kreativitas Anda dengan berani menggunakan berbagai teknik.
- Pengaturan Komposisi : Susun elemen-elemen kerajinan Anda dengan hati-hati. Perhatikan proporsi dan keseimbangan antara berbagai media yang Anda gunakan. Percobaan dengan pengaturan komposisi dapat menghasilkan efek visual yang menarik.
- Detail dan Finishing Touches : Berikan perhatian pada detail. Tambahkan elemen-elemen kecil yang dapat meningkatkan keindahan dan keunikannya. Pastikan untuk memperhatikan finishing touches agar karya Anda terlihat profesional dan selesai dengan baik.
- Evaluasi dan Koreksi : Setelah selesai, evaluasi karya Anda dengan kritis. Apakah itu mencerminkan visi awal Anda? Jika perlu, lakukan koreksi dan perbaikan untuk memastikan karya Anda sesuai dengan harapan.
- Penyimpanan dan Pameran : Simpan karya Anda dengan baik untuk mencegah kerusakan. Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk memajangnya atau membagikannya dengan orang lain untuk mendapatkan umpan balik yang berharga.
- Terus Eksplorasi dan Belajar : Kerajinan berbasis media campuran adalah perjalanan tanpa akhir. Teruslah eksplorasi, ciptakan, dan belajar. Setiap proyek adalah peluang untuk meningkatkan keterampilan dan menemukan gaya pribadi Anda dalam seni ini.
Inspirasi untuk Kerajinan berbasis Media Campuran
Tantangan dalam Menciptakan Kerajinan berbasis Media Campuran
Dampak Kerajinan berbasis Media Campuran pada Budaya Indonesia
Tips untuk Menjual Kerajinan berbasis Media Campuran
Tren Masa Depan dalam Kerajinan berbasis Media Campuran
Membangun Komunitas dalam Dunia Kerajinan berbasis Media Campuran
Inisiatif Pendidikan dalam Kerajinan berbasis Media Campuran
Kesimpulan
FAQs
Apakah saya perlu memiliki latar belakang seni untuk mencoba kerajinan berbasis media campuran?
- Tidak, banyak teknik dasar dapat dipelajari oleh pemula.
Bagaimana cara memulai menjual karya seni berbasis media campuran secara online?
- Platform seperti Facebook, tiktok dan Instagram dapat menjadi tempat yang baik untuk memulai.
Apakah kerajinan berbasis media campuran hanya untuk seniman profesional?
- Tidak, siapa pun dapat menikmati seni ini, baik pemula maupun profesional.
Apa manfaat memasukkan unsur tradisional dalam karya seni berbasis media campuran?
- Ini memperkaya karya seni dan mendukung warisan budaya.
Apa yang menjadi tren masa depan dalam seni berbasis media campuran?
- Tren melibatkan penggunaan teknologi dan fokus pada keberlanjutan.
Sumber : static.buku.kemdikbud.go.id